Langsung ke konten utama

Postingan

Review akomodasi : The White Villa Cisarua, Villa besar yang asyik untuk keluarga

  Assalamualaikum semuanya, hari ini saya mau share review tentang White Villa Cisarua yang kami inapi tanggal 13 Desember 2021 lalu. Yang bisa dijadikan pilihan untuk keluarga selain menginap di hotel. Agar ada perubahan suasana, karena menginap di Villa itu seperti punya rumah baru sesaat 😁 Bedanya kalau di hotel kita gabung dengan umum, kalau Villa lebih privasi. Cocok dengan kondisi pandemi. Selain itu kalau kalian punya anak bayi atau batita yang masih harus di masakin makanannya seperti anak bungsu kami, maka Villa jadi pilihan tepat. Soal makanan, Villa pun sudah banyak pula yang menawarkan fasilitas menyediakan makanan dengan harga tambah. Harga sewa Villa kadang bisa lebih murah dari hotel tergantung Villa yang kita pilih. Untuk fasilitas rekreasinya juga ada yang tidak kalah dari hotel lho.  Salah satunya White Villa Cisarua ini.  Yuk di baca lebih lanjut. Villa ini luas banget, memiliki area yang mencapai 1,2 hektar. Untuk menuju ke lokasi ada beberapa pilihan jalan. Kita

Info Wisata: Menengok Wisata Religi, Masjid Sunan Kudus

 Semburat senja di Masjid Sunan Kudus Dalam salah satu perjalanan kerja kami ke Kudus, kami menyempatkan diri ke Masjid menara Kudus yang juga satu komplek dengan makam Sunan Kudus, salah satu Wali Sanga penyebar Agama Islam di tanah Jawa. Masjid Kudus ini masih di gunakan dan terawat. Masjid ini unik karena di kelilingi tembok bata kuno dan memiliki gapura Bentar sebagai pintu masuknya. Di dalam masjid juga terdapat 8 tiang jati dan gapura kayu besar 'Paduraksa' di bagian serambi Masjid. Konon menurut kepercayaan setempat, gerbang paduraksa dan komplek masjid di tanam rajah khusus oleh Sunan Kudus, jadi siapa orang 'berilmu' yang melewatinya, maka ilmunya akan luntur 😊 Masjid dan Menara Kudus, kesatuan yang tak terpisahkan Kejayaan masa lalu yang masih berdiri tegak Di samping masjid, berdiri gagah sang Menara Kudus, landmark historis kota ini. Dulunya menara yang berlapiskan bata Merah yang di percaya tidak berlapis semen dan di percantik dengan aplikasi 32 piring

Review kuliner : Alam Sunda Gadog, Warung Nasi konsep Resto

  Kalau sedang dalam perjalanan dari dan ke Puncak, pasti akan lewatin Warung Nasi yang satu ini. Namanya Warung Nasi tapi konsepnya Restoran, si Alam Sunda. Mau yang goreng, tumis, seafood, sop, aneka juice, sampai kambing guling pun tersedia. Warung Nasinya luas, 2 lantai. Staffnya banyak, jadi ngga lama nunggu pesanan kita di sediakan. Yang jadi andalan di sini adalah sambel dowernya, walau saya lebih pilih sambel hijaunya yang aman tentram 😅 Konter tumis dan aquarium ikan untuk di olah Konter makanan berbuah dan goreng-gorengan Selain itu seperti tag mereka 'banyak gratisnya'. Di Warung Nasi satu ini, nasi tambah gratis, sambal di sediakan di meja lengkap dengan lumpang buesarnya 😁 bukan di dalam wadah kecil. Jadi pecinta sambal,  tidak perlu panggil-panggil mas Pelayan untuk minta tambah sambal. Lalu teh tawar hangat juga gratis tersedia di meja. Jadi ngga salah kalau Warung Nasi satu ini jadi favorit pengunjung Puncak. Kalau week-end ngga akan mudah menemukan tempat d